Penyebab Tidak Sholat Isya dan Tarawih Berjamaah

Beribadahlah di bulan suci Ramadhan ini dengan sebaik-baiknya, seolah-olah ini adalah bulan Ramadhan terakhirmu [hariyanto wijoyo 25072013]

Assalamualaikum sahabat-sahibit blogger se dunia di manapun kalian beraktifitas. Artikel ini sebenarnya re-post atau pengulangan dari artikel yang pernah saya posting beberapa abad yang lampau…, kok abad ya, kebangetan lamanya, lagian blog kan baru muncul pada abad 20. Ya ya ya maksudnya beberapa waktu yang lampau. Namun berhubung masih dalam bulan suci Ramadhan, jadi artikel ini masih relevan, itu menurut saya, kalau menurut sahabat-sahibit blogger se dunia manalah kutahu, hati manusia siapa yang tahu..iya nggak iya nggak ???

Sahabat-sahibit blogger se dunia, menjelang malam-malam terakhir bulan suci Ramadhan, kalau diperhatikan dan dihitung-hitung secara seksama, maka Jamaah yang datang ke masjid untuk sholat Isya dan sholat Tarawih berjamaah selalu mengalami “KEMAJUAN” yang luarbiasa, yaitu “Semakin Maju Ke Depan Jumlah Shaf-nya”, alias jumlah orang-orang yang melaksanakan sholat berjamaah semakin lama semakin berkurang.

Setelah diselidiki melalui laboratorium forensik KPK ternyata ada beberapa hal yang menyebabkan sehingga orang-orang menjadi enggan untuk sholat berjamaah di masjid, apalagi menjelang malam-malam terakhir bulan suci Ramadhan, baik itu sholat Isya maupun sholat tarawih. Bahkan menurut hasil penelitian ditemukan ternyata ada orang yang tidak mau ke masjid gara-gara keasyikan di depan tembok, . Kok bisa sich. Lah memang bisa kok :-)

Kenapa hal itu bisa terjadi dan mengapa sering berulang kali terjadi pada setiap bulan suci Ramadhan!!!???? Ternyata menurut temuan laboratorium forensik KPK yang telah dilegalisir oleh Kementrian Dinas Pendidikan Republik Indonesia, penyebabnya adalah karena beberapa hal yang telah disesuaikan dengan tingkatan usia masing-masing orang, sehingga mereka tidak datang lagi ke masjid untuk melaksanakan Sholat Isya dan Sholat Tarawih secara berjamaah, terutama menjelang malam-malam terakhir bulan suci Ramadhan.

Berikut ini beberapa hal yang menjadi dasar alasan sehingga banyak jamaah yang tidak datang ke masjid. Ditulis dalam dialek bahasa Makassar versi Gayana Makassar ala BlogS Of Hariyanto, sekaligus mencoba mengajak sahabat-sahibit blogger se dunia untuk Belajar Bahasa Makassar. Inilah Penyebab Tidak Sholat Isya dan Sholat Tarawih Berjamaah berurutan sesuai dengan tingkatan umurnya sebagai berikut :

1.Anak-anak ka tidak datang mi di masjid.

• Di manai !?
• Di luar masjid ki..!!
• Apa na bikin !?
• Main lappo lappo, kembang api’ siagang’ palappo’ mercon..!!

2.Anak mudaya tidak ada tongmi di masjid.

• Di manai !?
• Di mall..!!
• Apa na bikin !?
• Beli baju baru, sepatu baru siagan’ sandal berua..skalian tong mi foto narsis pake baju berua baru na upload ki di pesbuk !!

3.Ibu-ibu ka tidak ada tong mi di masjid.

• Di manai !?
• Di depan na open’nga !!
• Apa na bikin !?
• Appare’ ki kanrejawa.siagan a’boya ki gorden berua.!!

4.Bapak bapak ka tidak ada tongmi di masjid.

• Di manai !?
• Asyik ki berdiri depan na tembok ka !!
• Apa na bikin !?
• Accet ki tembok !!

5.Nenek ka tidak ada tongmi di masjid.

• Di manai !?
• Ada ji di rumah na !!
• Apa na bikin !?
• Na urut ki kulantu’ na. Na tabai keseleo siagan’ rematik !!

6. Yang baca postingan ini tidak ada tongmi di masjid.

• Di manai !?
• Asyikki di depan layar komputerna!!
• Apa na bikin !?
• Makkalla kale-kale na ki baca postingan ini, sibuk tong ki mo kasih komentar bela. Ada tong cuma battu towa-towa jadi silent reader!!!

Untuk terjemahan dalam bahasa Indonesia ada di bagian bawah artikel ini.

Terjemahan sebebas-bebasnya dalam bahasa Indonesia ala BlogS Of Hariyanto :

1.Anak-anak tidak ada masjid karena ada di luar masjid, main lappo’-lappo’ (permainan khas Makassar, senapan bambu dengan peluru kertas basah yang menimbulkan bunyi keras) , kembang api dan mercon (petasan).

2.Anak muda (remaja dan dewasa) juga tidak ada di masjid karena ada di mall, beli baju baru, sepatu baru dan sandal baru. Sekalian ber foto narsis dengan baju barunya, kemudian di upload ke facebook.

3.Ibu-ibu juga tidak ada di masjid karena ada di depannya oven (alat masak/kukus kue), sedang membuat kue, sekalian juga mencari kain gorden baru.

4.Bapak-bapak juga tidak ada di masjid karena asyik berdiri di depan tembok, sedang mengecat tembok (rumah).

5.Nenek juga tidak ada di masjid karena ada di rumah sedang mengurut lututnya yang keseleo dan kena rheumatik.

6.Yang baca postingan ini juga tidak ada di masjid karena asyik di depan layar komputernya, sedang ketawa-ketawa sendirian saat membaca postingan ini, baru sibuk juga untuk memberi komentar. Ada juga yang datang lihat-lihat hanya jadi silent reader !!! :-D

Tabe, salama' ki'

Keep Happy Blogging Always. mari ki' di' :-)