Hariyanto Wijoyo
|
69
komentar
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu diriwayatkan bahwa ia menceritakan: Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassallam bersabda:
“Setiap kali ALLAH menurunkan penyakit, pasti ALLAH akan menurunkan obat-nya.” [HR Al Bukhari dan Muslim]
Assalamualaikum sahabat-sahibit blogger se dunia di manapun kalian beraktifitas.
Senin menjelang siang hari di hari pertama di bulan April saya isi dengan melakukan aktifitas ke
Rumah Sakit Bhayangkara Mappaoddang di
Kota Makassar. Saat ini cahaya mentari yang terik dan suhunya mencapai tiga puluh tiga derajat celcius membuat sekujur tubuhku yang berbalut jaket pemberian
Forum Pembaca Kompas menjadi basah benar-benar basah, saya seperti mandi keringat karena cuaca yang benar-benar aduhai panasnya…benar-benar sungguh luarbiasa nikmat panas yang
ALLAH anugrahkan pada saat ini.
Namun hal itu tak menyurutkan langkahku untuk tetap menjalankan tugas kantor . Tugas tetap tugas, sebagai amanah yang harus dijunjung tinggi., dan itu menjadi motivasi yang mengantarku menjejakkan kembali langkah kaki-ku menelusuri selasar poliklinik di Rumah Sakit Bhayangkara Mappaoddang. Suasananya masih sama dengan seminggu yang lalu, deretan kursi tunggu dipenuhi oleh para pasien yang menunggu giliran dipanggil untuk kemudian diperiksa oleh dokter-dokter yang ada di poliklinik tersebut. Jalan kecil dan sempit sepanjang selasar yang agak temaram karena kurang mendapatkan cahaya, juga padat oleh lalu lalang suster-suster, pasien-pasien yang datang dan pergi berikut orang-orang yang mengantarnya, para detailer obat dan alat kesehatan, dan juga para pak polisi dan bu polisi yang aktif wara wiri dengan seragam coklatnya yang khas.
Hampir tak ada perbedaan, hingga saya berhenti di depan pintu ruang poliklinik orthopaedic, sebelum saya masuk ke dalam ruangan itu, tak sengaja mataku menatap visual yang terpajang di tembok di depan pintu ruang pemeriksaan. Benarkah pandanganku ini, kemudian kutebarkan lagi pandanganku menjelajahi sepanjang dinding tembok yang ada di lorong selasar dan tepat di depan poliklinik. Dan kudapati bahwa sepanjang tembok itu terpajang beragam pajangan visual yang berukuran besar, dan semuanya berisikan tentang Obat-obatan Herbal Tradisionil Asli Indonesia untuk mengatasi berbagai macam penyakit yang dibuat oleh Mahasiswa Kuliah Kerja Praktek Universitas Indonesia Timur Tahun 2013.
Sungguh pemandangan yang sangat tidak biasanya. Karena pada umumnya di rumah-rumah sakit baik milik pemerintah ataupun milik swasta yang biasa terpajang adalah visual promo tentang obat-obatan medis yang mengandung bahan kimia dan diproduksi oleh-oleh Pabrik-pabrik Farmasi yang di Indonesia populasinya sudah sangat banyak.
Jadi apa yang terlihat olehku di Rumah Sakit Bhayangkara Mappaoddang ini adalah sesuatu yang sungguh menyejukkan jiwa, karena ini secara tidak langsung mempromosikan bahwa
Negara Indonesia itu sangat kaya
gemah ripah lo jinawi dengan beraneka ragam jenis tumbuhan dan tanaman yang berkhasiat untuk mengobati berbagai macam penyakit. Dengan demikian maka ketergantungan akan obat-obatan klinis dan medis bisa di atasi dengan cara memperkenalkan obat-obatan herbal tradisional asli Indonesia. Tentunya biaya yang dikeluarkan bisa lebih ditekan lagi bila menggunakan obat-obatan herbal daripada menggunakan obat medis yang harganya gila-gilaan mencekik leher.
Salah satu dari sekian banyak pajangan visual itu yang menarik bagi saya adalah yang mengulas tentang
Khasiat Daun Waru Sebagai Obat Herbal Penyakit TBC atau istilah zaman sekarang adalah
TB Paru-paru. Dimana sahabat-sahibit blogger sedunia perlu mengetahui bahwa penyakit TB Paru-paru atau
Tuberculosis Paru-Paru disebabkan oleh bakteri
mycobacterium tuberculosis. Umumnya penyakit ini menyerang paru-paru, meskipun ada juga ditemukan kasus penyakit ini menyerang organ tubuh yang lain dan bisa menular kepada orang lain.
Penyakit ini sebenarnya dapat disembuhkan jika diterapi dengan pengobatan yang benar dan teratur, namun bila tidak dilakukan terapi pengobatan, maka penyakit TB Paru-paru ini bisa menyebabkan kematian.
Dr Irma Suswati, praktisi kesehatan dari Universitas Muhammadiyah Malang, pada tanggal 16 Februari lalu menyatakan bahwa Indonesia kini peringkat ke tiga dunia untuk penyakit TB Paru-paru dengan jumlah penderita baru sekitar lima ratus ribu jiwa. Tentunya ini adalah pemberitaan yang sangat mengkuatirkan bagi para keluarga-keluarga se Indonesia, karena penyakit ini sifatnya menular.
Oleh karena itu diperlukan tindakan preventif untuk pencegahan merebaknya kembali penyakit ini. Dan salah satunya adalah dengan giat mempromosikan obat-obatan herbal yang berkhasiat mencegah dan menyembuhkan penyakit
TB Paru-paru atau
Tuberculosis Paru-paru. Dan dalam postingan ini tentunya saya akan lebih fokus kepada penggunaan
Daun Waru Sebagai Obat Herbal Tradisionil Untuk Penyakit TB Paru-paru.
Daun Waru yang dikenal di Sulawesi Selatan sebagai warue,balebirang, kubba atau dalam bahasa latin di sebut Hibiscus Tiliaceus L, kebanyakan tumbuh secara liar di hutan atau di ladang. Terkadang juga kita temui di tanam sebagai pohon pelindung di pekarangan rumah atau di tepi jalan. Kulit kayunya berserat, biasa digunakan sebagai tali, dan daunnya yang muda bisa di makan sebagai sayuran. Namun selain itu, daun waru diyakini juga berkhasiat untuk mengobati penyakit TB paru-paru.
RESEP DAUN WARU OBAT HERBAL PENYAKIT TB PARU-PARU
- Satu genggam daun waru segar dipotong-potong lalu dicuci bersih.
- Tambahkan tiga gelas air bersih.
- Kemudian direbus sampai tersisa airnya sekitar ¾-nya.
- Setelah dingin kemudian disaring
- Air hasil saringan-nya kemudian ditambahkan air gula secukup-nya.
- Diminum 3 kali sehari, masing-masing ¾ gelas.
Daun Waru dalam nama daerah lokal :
- Sumatera: melanding, kioko, siron, buluh, baru, bou, beruk, baru, tobe.
- Jawa: waru, waru lisah, waru laut, waru lot, wande, baru , waru rangkang, waru lenga, waru lengis,.
- Nusa Tenggara: bau, fau ,baru, waru, wau, kabaru.
- Maluku: haaro, war, fanu, halu , pa , papatale, haru, palu, faru, , balo, kalo.
- Irian jaya: wakati , iwal, kasyanaf.
Dengan adanya artikel ini, tentunya harapan kedepan bahwa obat-obatan herbal tradisionil asli Indonesia bisa semakin lebih terkenal di dalam negeri sendiri ataupun di dunia Internasional. Karena khasiatnya tak kalah dahsyat keampuhannya dengan obat-obatan medis ataupun obat-obatan herbal dari luar Indonesia.
Pasien mulai berkurang, selasar mulai sepi, satu persatu sudah meninggalkan poliklinik ini, kembali kerumah masing-masing. Saya juga demikian, harus segera meninggalkan Rumah Sakit Bhayangkara Mappaoddang ini, kembali berwara-wiri mencari sesuap nasi dan sepiring berlian di Bumi ALLAH Yang Maha Luas ini. Dan semoga saja artikel ini bisa bermanfaat bagi sahabat-sahibit blogger se dunia…,mari’ ki’ di’…salam :-)
Category
:
INDONESIA RAYA
,
Kesehatan
,
My Life
,
Obat Herbal
,
TIPS KESEHATAN
iya pak. obat herbal jauh lebih bagus drpd obat kimia.. di makassar juga alhamdulillah banyakmi toko herbal. lebih aman dan tidak bikin ketergantungan juga
Memang tepat pengobatan herbal ini, hampir sebagian besar penduduk indonesia sudah berali ke pengobatan herbal. Terima kasih untuk berbagi menambah pengetahuan tentang kesehatan.
Pengobatan dengan cara herbal lebih aman dan terjangkau, khususnya untuk pengobatan penyakit ini. Terima kasih telah berbagi.
saya baru tahu bahwa daun waru itu punya khasiat buat penyakit TB paru paru.
terimakasih info nya pak :D
salam sejahtera
di Kalimantan Barat namanya apa yaa daun waru ini hehehe..
alhamdulillaah, dengan adanya informasi mengenai daun waru dari mas hari, menambah ilmu saya bahwa penyakit TB paru2 bisa diobati dengan cara tradisional :)
wa'alaiqumsalam.wr.wb.
TBC, mengingatkan tetangga kost dibandung dulu, ada yang kena penyakit ini, dan kini sudah almarhum, penyakit yang menyakitkan walaupun hanya menyaksikannya saja, semoga saya dan keluargaku selalu sehat....aaamiiin tuh kan jadi curhat deh.
ramuan tradisional indonesia sesungguhnya sudah terkenal sejak jaman dulu, hanya budaya penggunaannya y ang harus digalakkan kembali...negeri ini sudah dininabobokan oleh segala sesuatu yang sifatnya instan, sekarang minum besok sembuh, sementara kalau ramuan kan harus rutin dan lama pemakaiannya.
hal inilah yang menurut saya harus diGEMA kan kembali bang...setuju kan?!
Oooh bisa jadi obat TB ya? Jadi ingat ada teman namanya Waru ... namanya unik Waru saja, pendek. Wah malah ngelantur hehehe
semakin banyak di buka bahwa sekeliling kita sangatlah banyak memberikan faedah.. sampai ke bidang kesehatan kang iia :)
kang.. ini kolom komentarnya unik juga.. mucul di tengah sperti ini.. keren :)
iya ya.. kalo dipikir2, jarang sekali ada rumah sakit yang 'mempromosikan' produk herbal, dan lagi rmh sakit kan anti jamu tradisional :D salut ini buat rs bhayangkara yg memanfaatkan produk alami tuk ksehatan,, tentunya tdk byk efek samping :)
ini daun waru lambang hati lambang cinta itu kan Mas? wahh baru tau saya kalo ternyata khasiatnya bisa buat nyembuhin penyakit paru2. luar biasa ya. memang indonesia ini hebat ya Mas, apa aja bisa tumbuh dan bisa dimanfaatkan. bersyukur sekali kita hidup disini.
daun waru itu yang bentuknya hati itu ya
ternyata khasiatnya luar buasa
dan banyak ditemukan dimana-mana daunnya
di tempat saya juga ada namanya pohon waru, apa mungkin sama ya sob...
TB ternyata bisa di obati dengan cara tradisional yah, trimakasih infonya, sangat bermanfaat
Resep traditional,,selain murah meriah khasiat nya tidak kalah sama obat2an yang mengandung bahan kimia dan harga nya mahal-mahal.
Barutau daun waru bisa utk paru2 krn aku dulu sering flek. Salam kenal. Terima kasih sudah ke blog saya.
Waaaaah. Baru tahu saya Pak tentang waru yang bisa jadi obat TB. Makasih sudah di share informasinya ya Pak. Memang Indonesia kaya anugerah tanaman herbal ya Pak..
benar2 informasi yang sangat bermanfaat gan.,
pasti bnyak bnget yang butuh info ini.,
gan, minta follback nya ya :D
Mas Hariyanto informasinya sangat begitu bermanfaat, saya baru mendengan tentang RESEP DAUN WARU OBAT HERBAL PENYAKIT TB PARU-PARU ini.
Terima kasih mas....
wah boleh juga mas, nanti saya coba resep nya :D
makasih bnyk untuk resep nya, nanti kapan2 boleh dicoba jiga memang sakit paru2, moga ajh gk :D amiin
wah bahaya juga ya penyakit TB paru paru ini,,
setelah browsing digoogle ternyata penularannya hampir sama kayak flu ya pak, pencegahan penularannya juga cukup susah karena tergantung dari yang terjangkit. yang sedikit lebih mudah yaitu meningkatkan gizi dan memberikan imunisasi. tentunya mencegah penularan sangat penting..
terimakasih pak artikelnya..
Daun waru sulit didapat sob. . .
hadir sobat....
Obat2an tradisional memang oye...., sayang pemerintah kita kurang kreatif untuk mengangkat keunggulan akar tradisi kita....
Maksih banyak ibnfonya :D
wa'alaikumsalaam warohmatullah,
sungguh Allah SWT menciptakan semua ini tidaklah sia-sia.
dari daun waru saja ternyata bisa untuk obat tbc paru-paru subhanllah,
tetangga saya ada yang kena tbc dan sudah meninggal, info ini bisa saya sebarkan ke orang2 yang kena tbc.
salam hormat buat kang hari
obat tradisional ya pak? kalo saya sih masih kurang begitu yakin pak.
betul bang,saya juga ada resepnya untuk menjadikan obat tb tersebut yang bahannya dari daun waru.
pengen coba resepnya kang
wah, serem ya..
semoga kita selalu diberi kesehatan ya kang.. :D
Sekarang banyak juga yang menggunakan obat-obatan tradisional untuk menyembuhkan berbagai macam jenis penyakit termasuk TBC ini
Bisa dijadikan alternatif untuk penyembuhan penyakit menular seperti halnya TBC
makasih ya gan infonya
wah...brmanfaat nuh mas...
cm sy blum prnah liat daun waru. nama lainnya apa ya...?
Pengetahuan baru nih buat saya :)
Semoga yang sedang menderita penyakit ini bisa mencobanya dan cepat sembuh.
Obat herbal tetap harus digunakan sesuai dengan aturan pakainya, jangan ambil resiko deh.
tak membedakan paru-paru kering atau yang basah ya sob,
ternyata daun warupun bisa dimanfaatkan untuk obatnya
Bisa juga jadi pencegahan gak ya om ?
soalnya banyak dari kita setiap hari menghadapi polusi yang bisa menyebabkan penyakit tersebut.
Sukses Sllu Untk Mahasiswa Kuliah Kerja Praktek Universitas Indonesia Timur Tahun 2013, dengan segala Temuannya...
bisa pesen gak ini gan
Dengan adanya tips herbal tradisional diatas tentu sangat bermanfa'at ya..
Penyakit TB Paru-paru jika berobat lewat medis katanya sehari bisa satu juta. Semoga obat herbal ini benar-benar berkhasiat.
wah mantep kang, kalo berobat di rumah sakit pasti biayanya bisa jutaan rupiah ...ckckck
oiyah kang, katanya penyakit TBC kalo nggak di obati sampai bener2 sembuh bisa kebal terhadap obat tuh ... jadi ngeri
http://www.nazardark.com/2013/04/cara-meminta-hint-answer-dan-password-hint-pb-yang-hilang-langsung-dari-GM.html
mulai banyak yang pake herbal ya kang sekarang.. :)
kelihatan amat bagus ubatnya ini kang...
was here :D
obat herbal atau jamu tradisional memang mantap, pak
sayangnya sebagian dari kita malas karena terbiasa hidup serba instan. maunya minum sekarang efeknya juga terasa sekarang. padahal obat kimia kan lebih banyak menghilangkan gejalanya saja sementara penyakitnya masih nyaman bersemayam.
selamat siang mas hariyanto..
saya sangat suka dengan kalimah "tak menyurutkan langkahku untuk tetap menjalankan tugas kantor . Tugas tetap tugas, sebagai amanah yang harus dijunjung tinggi".
ini akan aku jadikan motivasi saya juga mas hariyanto..
terima kasih..
salam santun...
Saya suka sekali tips dari Abang ini. Karena Nenek saya sedang sakit tb yang katanya dokter baru stadium satu. Terima kasih ya bang har semoga dengan artikel ini dapat meringankan sakit tb nenek saya dan lekas sembuh dengan ijin Allah SWT
.. wouwww,, resep nya ocae juga pak. oia itukan resep mengobati, namun kalo untuk mencegah gitu gimana ya pak?!? ..
ternyata daun waruh bermanfaat banget buat yg menderita penyakit TB ya, :)
terima kasih mas atas penjelasannya :)
Mengenai khasiat daun waru ini sungguh saya baru tahu sekarang. Makasih banyak ya, Pak, telah menshare ini. Dulu waktu kecil saya suka main daun waru yang muda, diremet2 dan dicampur air, hehe...
sepertinya jaman sekarang masyarakat sudah mulai banyak menggunakan obat tradisional ya mas...
Jadi kepikiran "kenapa kita seakan-akan wajib pakai obat kimia?? apa jangan-jangan hanya pengaruh korporasi asing??? kan enankan pakai obat herbal, tidak menyebabkan ketergantungan
Waru? Oh, ya? Tp emg gue baru tau! Karna kalo di kampung, waru cuma sbg pakan kambing!
Thanks infonya, sob! Sangat bermanfaat! ;-)
saya sangat percaya semua penyakit ada obatnya,kecuali mati dan mungkin obat itu ada di sesuatu yang nggak pernah dikira sebelumnya karena keterbatasan ilmu manusia.
Bermanfaat sekali bang hari,
wah mantep sobat
nice share gan !
mantep dah..
artikelnya bagus dan bermanfaat kawan..
alangkah baiknya mencegah yaitu meningkatkan daya tahan tubuh dengan makanan sehat dan bernutrisi tinggi.
Assalamu'alaikum,
Apa kabar Bang? smoga sehat selalu sekeluarganya ya...
Selama ni yg saya tahu daun waru bisa untuk perawatan rambut, selain itu juga mainan bikin minyak [kala saya kecl dulu].
Ternyata ada khasiat lain yg lbh mujarab sbg obat TB ya.
Alam menyediakan semua kebutuhan kita. Maka tinggal kepandaian kita saja dalam memanfaatkan segala herbal yg tersedia disekeliling ya Pak Hari, seperti daun waru utk paru2 ini
Assalamu'alaikum bang..
lama saya gak mampir.. hehhee..
Obat Herbal sebenarnya lebih bagus ketimbang obat2 kimia, jauh dari efek samping.. :)
.. mampir lagi ..
hmmm... ada yaa jenis daun waru...
meskipun aku bukan penyuka obat"an tradisional sih... hehehehe
Wah baru tahu ni saya pak sob, ternyata manfaat daun waru banyak juga, boleh dicoba nih
.: mudah2an obat2an herbal di Indonesia semakin berkembang, supaya harga obat bisa lebih murah...^_^
Silaturahmi kembali,demi mecari obat TB paru-paru.
Kunjungan pagi. . . Hehehe
sebenarnya indonesia tuh kaya dengan tanaman2 yang berkhasiat untuk mengobati berbagai penyakit, sekarang ini bnyaj praktisi kesehatan yang mulai fokus memanfaatkan tanaman sebagai obat2n
mampir :)
Absen pagi kawan. . .